KARIHOME Susu Kambing Untuk Bayi 0-6 bulan

Karihome Goat Milk Infant Formula Step 1 (0-6 bulan), Susu Kambing Formula Bayi Karihome diformulasikan khusus untuk bayi berusia 0-6 bulan. Susu kambing mengandung lebih sedikit laktosa daripada susu sapi dan karenanya menjadi alternatif yang cocok untuk anak-anak yang intoleran terhadap laktosa.

Selain itu, jika anak Anda alergi terhadap susu sapi, ia mungkin dapat mengonsumsi susu kambing karena tidak mengandung protein alpha casein alfa S1 yang ditemukan dalam susu sapi.

Amankah Susu Kambing untuk Bayi?

Susu kambing masih menjadi kata asing bagi orang Indonesia. Namun kini masyarakat menyukai susu kambing karena dianggap memiliki banyak manfaat yang lebih unggul dari susu sapi.

Berbagai manfaat susu kambing formula telah dibuktikan oleh pengguna yang sebelumnya menderita berbagai penyakit kesehatan. Salah satunya memiliki masalah sendi. Faktanya, kebanyakan konsumen susu kambing saat ini adalah orang dewasa.

Namun, melihat manfaat susu kambing yang berlipat-lipat seharusnya menjadikan susu formula kambing ini pilihan yang tepat untuk tambahan nutrisi anak. Anak-anak berada dalam fase pertumbuhan, terutama saat mereka mencapai masa emasnya, yaitu usia 0-5 tahun.

Masa Pertumbuhan Memerlukan Nutrisi

Seperti yang kita ketahui, selama masa pertumbuhan, anak membutuhkan berbagai sumber nutrisi untuk menunjang pertumbuhannya. Salah satunya adalah kalsium yang diperlukan untuk pertumbuhan tulang dan gigi. Kalsium mendukung fungsi saraf, kontraksi otot,

pembentukan darah dan berperan dalam fungsi jantung. Selain itu, zat penting ini juga berperan dalam mencegah osteoporosis, mengatasi kram, nyeri punggung dan rematik. Mengingat berbagai manfaat bagi tubuh ini, dapat dikatakan bahwa setiap orang, pada usia berapa pun, membutuhkan kalsium.

Kepadatan tulang dikalikan tujuh antara kelahiran dan pubertas dan tiga kali lipat pada masa remaja. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa anak mendapatkan kalsium yang cukup.

Sumber kalsium yang paling mudah untuk memenuhi kebutuhan kalsium harian Anda adalah susu dan produk susu. Inilah sebabnya mengapa kalsium sering dikaitkan dengan susu.

Namun, beberapa anak alergi terhadap susu. Ini adalah kondisi di mana sistem kekebalan tubuh seseorang bereaksi terhadap protein susu sapi dan turunannya. Ini berbeda dengan intoleransi laktosa.

Bila alergi disebabkan oleh gangguan pada sistem kekebalan tubuh, terjadi intoleransi laktosa karena tubuh tidak mampu menyerap zat tertentu dan tidak ada hubungannya dengan sistem kekebalan tubuh orang yang terkena.

Alergi susu terjadi ketika sistem kekebalan tubuh seseorang secara keliru mengenali protein susu sapi sebagai ancaman dan memproduksi antibodi untuk melawannya.

Hal itu menimbulkan reaksi alergi saat seseorang mengonsumsi produk susu sapi dan turunannya. Kasein dan whey adalah salah satu protein susu sapi yang paling umum menyebabkan alergi.

Jika balita Anda memiliki alergi susu sapi, sebaiknya bunda dan ayah memberikan alternatif untuk memenuhi kebutuhan kalsium hariannya bila memungkinkan.

Baca juga: Mengenal Manfaat Susu Sapi dan Susu Kambing

Susu Kambing Merupakan Sumber Kalsium yang Bisa Diberikan Pada Anak Alergi Susu Sapi. Susu kambing direkomendasikan sebagai diet pengganti untuk pasien alergi susu sapi dan sekitar 40-100% pasien alergi protein susu sapi dapat mentolerir susu kambing (Vaquil & Rathee, 2017).

Yang ingin memberikan susu kambing pada si kecil, ada beberapa hal yang harus moms perhatikan agar si kecil tidak terancam. Salah satunya adalah batasan usia.